MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) di SMAN 4 Kota Magelang merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan dalam rangka membantu siswa-siswi yang baru memasuki kelas X di SMAN 4 Kota Magelang.
Pada hari Senin (14/07/2025), dilaksanakan kegiatan MPLS hari pertama. Setelah selesai melaksanakan upacara bendera yang disertai dengan penyematan tanda peserta sebagai simbolisasi pembukaan kegiatan MPLS, peserta menyanyikan yel-yel dari kelas masing-masing dan diarahkan menuju aula untuk mengikuti kegiatan MPLS.
Kegiatan MPLS diawali dengan penyampaian visi dan misi oleh Ibu Kuntari Purwaningsih, S.S. selaku kepala sekolah SMAN 4 Kota Magelang. Dalam penyampaian visi misinya, Ibu Kuntari berharap para siswa memiliki tujuan dan cita-cita agar dapat memanfaatkan masa SMA sebaik mungkin.
Setelah jeda istirahat, peserta diberikan sosialisasi terkait tertib berlalu lintas dalam rangka Operasi Patuh Candi 2025 dari Polres Magelang Kota. Kemudian dilanjut dengan ice breaking yang menarik dari panitia OSIS dan MPK sembari menunggu kehadiran tim kesiswaan SMAN 4 Kota Magelang.
Pada kegiatan berikutnya, tim kesiswaan yang diwakili oleh Bapak Sukardi, S.Pd, Ibu Sri Puji Hastuti, S.Pd, dan Ibu Nurul Badiah Pujiati, S.Pd memaparkan materi terkait tata tertib yang ada di SMAN 4 Kota Magelang.
Selain dari tim kesiswaan, Ibu Dra. Endang Muryani turut hadir untuk menyampaikan materi tentang wawasan wiyata mandala, atau cara pandang terhadap sekolah sebagai lingkungan. Diikuti dengan Bapak Hidayat Fatoni, S.Pd yang memberikan pemahaman terkait pembelajaran intrakulikuler, kokurikuler dan ekstrakulikuler. Selain itu, Bapak Fatoni juga menjelaskan beberapa program yang berjalan di SMAN 4 Kota Magelang, sekaligus menutup kegiatan MPLS hari pertama.
Pada hari kedua diawali dengan keceriaan melalui senam pagi sebelum seluruh siswa berkumpul di aula. Suasana antusias terbangun berkat sambutan hangat yang diselingi yel-yel penyemangat, menandai dimulainya sesi pembekalan.
Bapak Mulyono, S.Pd. memperkenalkan filosofi slogan SMAPA “Tampil Prima”: Produktif, Ramah, Inovatif, Mantap, Amanah. Beliau menjelaskan bagaimana SMAN 4 Magelang berupaya menunjang masa depan siswa, bukan hanya melalui kurikulum, tetapi juga dengan kisah-kisah prestasi alumni SMAPA yang telah sukses. Setelah itu, para siswa diajak menjelajahi setiap sudut sekolah. Dimulai dari gedung timur, mereka berkeliling untuk mengenal sarana dan prasarana yang tersedia, termasuk berbagai ruang organisasi yang siap menjadi wadah pengembangan minat dan bakat mereka.
Hari itu juga diperkaya dengan berbagai perspektif dari luar sekolah, seperti pemahaman tentang peran Balai Permasyarakatan, untuk mengetahui lebih jauh mengenai fungsi lembaga ini dalam sistem hukum dan kemasyarakatan. Kemudian dilanjut dengan edukasi tentang pencegahan kekerasan di lingkungan sekolah, bahaya judi online, serta keselamatan berlalu lintas yang ditekankan oleh perwakilan Dinas Perhubungan, disertai inisiatif positif dari pihak Magelang Bike yang turut mengapresiasi siswa yang pergi ke sekolah menggunakan sepeda.
MPLS hari kedua ini juga menjadi momen untuk memahami lebih dalam mengenai karakteristik Generasi Z, termasuk perkembangan dan potensi yang mereka miliki. Sesi ini disampaikan oleh Duta Generasi Berencana Kota Magelang yang diharapkan dapat membantu siswa mengenali diri dan lingkungannya dengan lebih baik.
Menutup rangkaian kegiatan, Ibu Anis menyampaikan peran Bimbingan Konseling (BK) di sekolah. Para siswa diajak meyakinkan BK sebagai mitra untuk bertumbuh dan berkembang bersama. Beliau juga menyampaikan informasi mengenai bahaya pergaulan bebas, membekali mereka dengan pengetahuan untuk membuat pilihan yang bertanggung jawab.
Di hari ketiga, semangat siswa makin terasa sejak pagi. Kegiatan dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan senam Anak Indonesia Hebat bersama-sama di lapangan upacara. Selain menyegarkan tubuh, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pelaksanaan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yaitu kebiasaan berolahraga. Setelah senam, siswa diajak berkontribusi menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Tiap kelas mendapat area tugas di sekitar gedung timur dan saling bekerja sama untuk membersihkan lingkungan. Kegiatan ini bukan hanya tentang kebersihan, tapi juga soal rasa memiliki dan kepedulian terhadap sekolah baru mereka.
Usai bersih-bersih, siswa kembali berkumpul di Aula Panembahan Senopati. Di Aula, tim Kesiswaan SMAN 4 Magelang menyampaikan pesan-pesan penting. Mereka menekankan pentingnya menjaga ketertiban, bersosialisasi dengan baik, memahami tujuan belajar di sekolah, serta mengingatkan tentang penampilan siswa yang harus sesuai aturan.
Selanjutnya, siswa kelas X diarahkan ke luar aula untuk berdiskusi dan mempersiapkan penampilan pentas seni bersama kakak pamong masing-masing. Momen ini menjadi ajang awal untuk menumbuhkan kekompakan dan kekeluargaan antaranggota kelas.
Tepat pukul 10.00 WIB, siswa beristirahat sejenak sebelum masuk ke sesi berikutnya. Setelah istirahat, Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kota Magelang hadir melalui Kak Nisa dan Kak Saka. Mereka menyampaikan pesan cinta tanah air, bijak bermedia sosial, dan melestarikan budaya lokal. Setelah itu, giliran Organisasi Bocah Asli Magelang (OBAMA) yang memperkenalkan diri. Kak Zain dan Kak Naila sebagai perwakilan dari OBAMA juga mengajak siswa lebih mengenal identitas diri dan pentingnya memahami asal-usul.
Sesi selanjutnya adalah pengenalan organisasi dan ekstrakurikuler SMAN 4 Magelang. Namun sebelum itu, Bapak M. Nur Budi Prasojo, S.Ant, M.Si., membuka dengan sambutan singkat dan juga ice breaking.
Organisasi pertama yang tampil adalah Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS). Mereka menyampaikan bagian-bagian dari OSIS dan berbagai kegiatan yang dilengkapi dengan dokumentasi yang menarik. Setelah itu, satu per satu organisasi dan ekstrakurikuler lainnya tampil mengenalkan program, aktivitas, dan cara bergabung. Sesi ini sempat terjeda ISHOMA, di mana siswa makan bersama, istirahat, dan sholat.
Usai ISHOMA, panggung kembali meriah melalui penampilan Gita Swara Smapa yang membawakan Mars SMAPA dan lagu “Kangen” dari Dewa 19, yang kemudian memperkenalkan lebih jauh tentang Gita Swara Smapa. Setelah itu, dilanjutkan pengenalan organisasi dan ekstrakurikuler lainnya hingga selesainya kegiatan pada hari ketiga ini.
Hari ketiga yang menjadi hari terakhir Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ditutup dengan penuh antusias. Siswa tak hanya mengenal lingkungan sekolah, tetapi juga semakin siap menjadi bagian aktif dari SMAN 4 Magelang.
