Kegiatan Perkemahan Akhir Tahun (PERAKTA) 2025, dilaksanakan tiga hari mulai tanggal 16 – 18 Juni 2025 di Lapangan Sadegan, Tempuran. Kemah ini diikuti oleh seluruh siswa kelas X. Dengan mengusung tema “Wirya Bhakti, Satria Mandala” yang memiliki makna menciptakan keberanian dan keteguhan untuk mengabdi kepada tanah air. Perkemahan Akhir Tahun menjadi sebuah media untuk membentuk generasi pramuka yang berani, berjiwa pemimpin, dan memiliki jiwa pengabdian.
Rangkaian kegiatan dibuka secara resmi oleh Kak Kuntari Purwaningsih, S.S selaku Kamabigus. Kepada seluruh peserta perkemahan, Kak Kuntari mengimbau tentang pentingnya menjaga kesehatan diri serta menjaga sikap di lingkungan masyarakat agar kegiatan perkemahan ini dapat berjalan dengan lancar. Dilanjutkan dengan pendirian tenda oleh masing masing sangga.
Rangkaian kegiatan pada hari pertama yaitu lomba masak, lomba pionering, game lapangan, dan renungan malam. Keseruan permainan bakiak dan merayap menguji kekompakan dan kerja sama setiap tim di tengah teriknya matahari. Keheningan renungan malam, peserta memejamkan mata mengingat segala jasa orang tua dan Bapak/Ibu guru.
Pada hari kedua dilanjutkan dengan kegiatan senam pagi, wide game, upacara api unggun, dan pentas seni. Dalam wide game, peserta melakukan penjelajahan menuju lima pos yang sudah disediakan untuk menyelesaikan berbagai misi. Kegiatan ini melatih siswa agar memiliki semangat juang tinggi, daya pikir kritis dan kreatif. Sebagai acara pamungkas yaitu penyalaan api unggun yang disertai pentas seni. Walaupun diguyur hujan deras, kegiatan upacara api unggun dan pentas seni tetap terlaksana dengan khidmat dan penuh suka cita di Balai Kemasyarakatan Aji Brajamusti, Sumberarum, Tempuran.
Pada hari terakhir, peserta melaksanakan kegiatan ramah tamah dan pemberian tali asih kepada warga sekitar sebagai bentuk ucapan terima kasih karena telah menerima kehadiran dan banyak membantu anggota pramuka dari SMA Negeri 4 Magelang. Diakhiri dengan upacara penutupan yang dipimpin oleh Kak Ahmad Arif Rohman Izzudin, S.PdI, M.Pd selaku pembina. Beliau menyampaikan permintaan maaf apabila selama kegiatan ini berlangsung terdapat beberapa kendala. Beliau juga mengimbau agar peserta merapikan dan bertanggung jawab terhadap barang bawaannya masing-masing.
Rangkaian kegiatan selama tiga hari telah dilalui. Rasa lelah tak menghalangi peserta mengukir kenangan dan menimba pengalaman yang akan menjadi cerita.
